Pj. Sekda Made Toya Pantau Penjemputan Pasien Isoman Menuju Isoter

Denpasar, baliwakenews.com

Pj. Sekda Kota Denpasar, I Made Toya turun langsung untuk memantau penjemputan pasien yang melaksanakan isolasi mandiri (Isoman) di Kota Denpasar menuju lokasi isolasi terpusat (Isoter) pada Senin 16 Agustus 2021. Hal ini dilaksanakan guna mendukung wajib isoter sebagai upaya memutus penularan Covid-19 di Kota Denpasar.

“Hari ini kami turun langsung memantau proses penjemputan masyarakat yang sedang isoman dan masih tercecer untuk langsung dirujuk menuju lokasi isoter,” kata Made Toya disela peninjauan di Kawasan Desa Pemecutan Kaja. Lebih lanjut dijelaskan, optimalisasi isoter merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Panjaitan dan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara. “Jadi jika masih ada kamar kosong di lokasi isoter maka sesegera mungkin kami rujuk, sehingga masyarakat Kota Denpasar yang positif Covid-19 namun tidak bergejala tidak lagi melaksanakan isoman,” jelasnya

Baca Juga:  Langgar Prokes Dua Kafe di Jalan Tukad Badung Ditertibkan

Made Toya menjelaskan, pelaksanaan isoter hingga saat ini diyakini efektif dalam mencegah penularan Covid-19. Hal ini utamanya dalam klaster keluarga yang berpotensi menimbulkan ledakan kasus. “Program isoter di Kota Denpasar sudah dari dulu, dan karena ini efektif tinggal dilanjutkan untuk mendukung percepatan penanganan pandemi dan mencegah penularan,” ucapnya

Baca Juga:  PKB XLIV : Arja Banjar Lantang Bejuh Sesetan Bawakan Cerita Swadarmaning Suputra

Yang terbaru tambahan salah satu hotel di Sanur dengan kapasitas 350 tempat tidur, dan Asrama BPSDM di Sesetan. Sebelumnya sudah ada tempat isoter di Kota Denpasar, mulai dari Bapelkesmas Provinsi Bali, LPMP, 1 Hotel di jalan Veteran, 1 Hotel di Kuta, 1 Hotel di Sidakarya, Wisma Werdhapura dan 1 Hotel di bilangan Ubung.

Baca Juga:  Amerta Gali Aspirasi Pedagang Ingin Program Yang Menyentuh Langsung

Untuk diketahui, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menugaskan kepada satgas Covid-19 Kota Denpasar untuk menggencarkan pola 3 T yakni Test, Tracing dan Treatment juga terus digencarkan. Penambahan personel juga terus dioptimalkan. Bahkan untuk mendukung pelaksanaan tracing turut dilibatkan Kaling dan Kadus serta ASN Bapak Angkat untuk membantu input data di Desa/Kelurahan. Serta untuk mendukung Tratment dan Pemulihan juga dilaksanakan optimalisasi Rumah Sakit dan Penambahan Lokasi Isoter. *BWN-03

RELATED ARTICLES
- Advertisment -Iklan Idul Fitri DPRD BadungIklan Idul Fitri PDAM BadungIklan Bali Wake NewsIklan Nyepi DPRD BadungIklan PDAM BadungIklan Lapor PajakIklan Lapor PajakIklan DPRD BaliIklan DPRD Badung Poling Badung Poling BadungIklan Galungan PDAM