Tabanan, baliwakenews.com
Kabupaten Tabanan ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah dalam ajang Porprov Bali 2025 mendatang. Ada empat cabang olahraga (cabor) yang dipertimbangkan yakni atletik, wushu, balap sepeda, dan panjat tebing.
Hanya saja, saat ini venue tersebut belum dilakukan peremajaan terutama untuk lintasan atletik yang berlokasi di Stadion Debes.
Ketua Umum KONI Tabanan, I Made Nurbawa, Senin 11 Maret 2025 menyampaikan jika perbaikan venue Porprov Bali 2025 di Tabanan kemungkinan menelan biaya lebih dari Rp 300 juta.
“Yang menelan biaya paling banyak itu atletik karena penambahan lapisan batu bata tabur. Itu saja kira-kira menelan biaya kurang lebih Rp 300 juta. Kalau ditambah tiga lainnya bisa lebih dari nominal tersebut,” papar Made Nurbawa.
Pemilihan atletik diselenggarakan di Stadion Debes karena beberapa aspek yakni jalur dan panjang lintasan paling memungkinkan di Bali. Kemudian ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) atletik pada tahun 2024 dilaksanakan di lokasi tersebut.
Sedangkan untuk venue lainnya cukup memerlukan perbaikan ringan dan penambahan fasilitas penunjang agar pertandingan berjalan lancar nantinya.
“Seperti di lokasi panjat tebing. Karena baru dibuat sehingga butuh penataan di sekitar lokasi lintasan,” bebernya.
Lantas darimana sumber anggaran untuk perbaikan tersebut? Nurbawa mengatakan jika dana berasal dari KONI Bali.
“Karena kami tidak memohon untuk menjadi tuan rumah, melainkan ditunjuk. Tapi kami tetap akan menghormati berapapun dana yang disupport oleh KONI Bali nantinya untuk perbaikan venue,” tandas Nurbawa. BWN-06