Kapal, baliwakenews.com
Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta melakukan peletakkan batu pertama pembangunan gedung baru kantor pusat Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, Kamis 19 September 2024. Peletakan batu pertama dirangkaikan dengan upacara mulang dasar.
Direktur Utama Perumdam Tirta Mangutama Kabupaten Badung, I Wayan Suyasa, didampingi Dirtek Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung, Made Suarsa dan Direktur Umum PDAM Tirta Mangutama Wayan Sugita memaparkan pembangunan kantor pusat baru mengingat kantor lama terletak di Kota Denpasar.
“Sesuai dengan Perda yang ada, kami Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung harus berwilayah kantor di Mangupura. Oleh karena itu kami melakukan pembangunan di daerah kapal ini, yang mana pembangunan ini sudah di diskusikan, disiapkan dan diinginkan dari 2013,” ungkap Suyasa.
Kantor baru Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, dibangun di atas tanah seluas 59 are dengan bangunan sebesar 37,8 are artinya masih ada masih ruang kosong untuk ruang terbuka hijau.
“Tanah ini adalah tanah milik Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, yang mana sejarah tanah ini adalah ditukar dari tanah yang ada di Penet. Disana dibangun pipa spam regional yang dikelola oleh provinsi, dan ini ditukar guling jadi tanah ini sudah menjadi hak milik Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan pembangunan ditujukan untuk memberikan kenyamanan dan juga pelayanan kepada masyarakat lebih sempurna. Kedepan juga ditujukan untuk tempat pelaksanaan diklat, baik diklat internal PDAM, intern PDAM Bali, intern PDAM nasional dan juga kegiatan lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Pembangunan ini ditargetkan rampung pada Desember 2024, sehingga awal 2025 kantor sudah dapat pindah. ” Untuk pembangunan dianggarkan dana Rp31 miliar dan ini dilakukan lelang terbuka,” tukasnya.
Usai mulang dasar, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta mengingat Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, eksisting debit air mengalami penurunan akibat adanya penebangan pohon dan alih fungsi lahan. Untuk itu ia berharap kepada Perumdam Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung, agar melakukan segala upaya pada saat musim hujan supaya tidak terjadi banjir pada saat musim kering tidak kekurangan air.
“Ini tugas dari saya. Untuk itu saya sudah melakukan MOU dengan Kabupaten Bangli, kita akan lakukan reboisasi pada kawasan khusus yang akan kita sewa kawasan itu untuk menghasilkan air,” pungkasnya. BWN-03
