Denpasar, baliwakenews.com
Komplotan pencuri motor, Agus Sugianto (33) dan Wahyu Candra Aditya (21) ditangkap saat akan menyelundupkan motor curiannya ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Gilimanuk. Penjahat yang telah melancarkan aksinya di beberapa kabupaten di Bali ini ditembak petugas lantaran mencoba kabur saat digelandang ke TKP.
Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya mengatakan, kedua tersangka dibekuk di Pelabuhan Gilimanuk, saat akan menyelundupkan motor curiannya, Minggu (30/11) sekitar pukul 03.00. “Petugas Polsek Gilimanuk yang melakukan pemeriksaan mencurigai gerak-gerik keduanya. Setelah diinterogasi, akhirnya mereka mengaku hendak mengirim motor curian ke Banyuwangi,” ujarnya, Selasa (1/12/2020).
Kedua tersangka yang kos di wilayah Denpasar Selatan itu merupakan target polisi, lantaran melakukan aksi pencurian di beberapa kabupaten di Bali. “Pengakuan mereka beraksi di enam TKP. Tiga di wilayah Gianyar, dua di Badung dan satu Denpasar. Modusnya mengambil motor yang kuncinya nyantol,” ucap mantan Kapolsek Kuta Utara ini.
Untuk di wilayah Denpasar, sambung Dewa Anom, komplotan ini mencuri sepeda motor Honda Scoopy di depan Ruko Jalan Tukad Yeh Penet, Renon, Densel, Jumat (27/11) siang. Mereka mencuri motor milik Samsul yang saat itu sedang mengirim sembako ke dalam ruko. “Korban lupa mencabut kunci motornya. Setelah kembali ke parkiran, ternyata motornya telah hilang,” imbuhnya.
Para tersangka yang dikeler menuju lokasi kejadian untuk olah TKP, ternyata berupaya melarikan diri. Akhirnya kedua kaki Agus Sugianto ditembak. Sedangkan Wahyu Candra Aditya terkena peluru petugas di kaki kirinya. “Kedua tersangka di Bali juga bekerja sebagai buruh proyek. Untuk kasus pencurian itu, tersangka Agus sebagai pemetik, sedangkan Wahyu memantau situasi. Mereka mencari sasaran dengan cara berkeliling ke setiap kabupaten mengendarai motor. Setelah melihat motor yang kuncinya nyantol, mereka lantas beraksi,” tegas Dewa Anom. BWN-01