Denpasar, baliwakenews.com
Wilayah hukum Polsek Denpasar Selatan semakin tidak aman. Maraknya aksi kejahatan membuat warga resah. Teranyar, peristiwa pencurian terjadi di Pura Dalem Pengembak, Sanur Kauh, Denpasar Selatan.
Peristiwa yang diperkirakan pada saat Hari Raya Kuningan itu membuat warga dan pengempon pura geram. Bahkan salah satu warga menggugah video aksi pencurian itu ke media sosial dengan ancaman akan menindak tegas para pelaku di dalam rekaman CCTV itu.
Informasi dihimpun, aksi pencurian yang dilakukan oleh beberapa orang tak bertanggung jawab itu, terjadi pada Sabtu (5/10) sekitar pukul 15.41. Peristiwa ini terjadi di area suci pura, di mana sejumlah banten dan sesari dicuri. “Mereka juga menurunkan dan mengacak acak banten di altar pura,” kata sumber petugas, Minggu (6/10).
Dikatakannya, jumlah pelaku diperkirakan enam orang yang melakukan pencurian dengan cara memanjat tembok yang mengelilingi pura. Mereka terlebih dahulu memasuki area tempat genah pengelukatan di pura Campuhan, sebelum akhirnya beralih ke Pura Dalem Pengembak. “Di sana, mereka merusak semua banten dan mencuri sesari yang telah dipersembahkan oleh umat,” ucapnya.
Aksi ini tidak hanya mencuri barang-barang suci, tetapi juga telah mencemarkan kesucian area tersebut. “Para pengempon pura dan warga setempat mengecam aksi para pelaku yang tidak memperhatikan nilai spiritual dari tempat tersebut, dan tindakan mereka dianggap sebagai pelecehan terhadap kepercayaan masyarakat setempat,” imbuhnya.
Sementara seorang anggota komunitas pura yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan rasa keprihatinan dan kekecewaan atas kejadian ini. “Ini adalah tindakan yang sangat tidak menghormati. Pura adalah tempat suci bagi kami, dan pencurian ini adalah pelanggaran yang tidak bisa diterima,” ujarnya.
Pihak keamanan dan pengelola pura kini sedang melakukan investigasi untuk mengidentifikasi pelaku dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Mereka juga mengimbau kepada umat dan pengunjung untuk lebih waspada terhadap situasi di sekitar pura.
Masyarakat setempat berharap agar tindakan tegas diambil terhadap pelaku agar mereka dapat mempertanggungjawabkan perbuatan mereka dan menjaga kesucian pura sebagai tempat ibadah. “Kegiatan sosial dan penyuluhan tentang pentingnya menjaga tempat-tempat suci juga diharapkan dapat dilakukan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa,” harapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, peristiwa pencurian ini menjadi pengingat bagi semua untuk pentingnya menjaga kesucian dan keharmonisan tempat-tempat ibadah demi kenyamanan dan ketenteraman umat beragama. “Pura Dalem Pengembak kini berupaya bangkit kembali dan menjaga tradisi serta budaya yang telah ada sejak lama, meskipun harus menghadapi cobaan berat akibat peristiwa yang merusak ini,” tegasnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi belum memberikan keterangan resmi terkait adanya aksi pencurian sesari di Pura Dalem Pengembak, Sanur, Denpasar Selatan. BWN-01